Makna Ibada Haji
Kalau Thawwaf dan Sa’i adalah “manasik“ atau amalan dengan gerakan terus menerus, maka Wukuf adalah diam tanpa gerakan. Hal ini bisa kita maknai, setelah kehidupan diwarnai dengan gerakan, pada akhirnya suatu saat gerakan itu akan berhenti, jantung berhenti berdetak, mata berhenti berkedip, kaki berhenti melangkah, semua berhenti bergerak, ituah kematian. Kematian bukan akhir hidup kita, melainkan kita nanti akan dibangkitkan dan di kumpulkan di padang Mahsyar.
Hikmah Ibadah Haji
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh At Tirmidzi, Ibnu Majah, Al Baihaqi disebutkan bahwa “Ibadah haji adalah (wukuf) di Arafah.” Artinya, Pilar dan pokok inti dari ibadah Haji adalah saat wukuf di Arafah. Kalau thawwaf dan sa’i adalah “manasik“ atau amalan dengan gerakan, gerakan terus menerus, tetapi Wukuf adalah diam tanpa gerakan.
Hal ini bisa kita maknai, setelah kehidupan diwarnai dengan gerakan, pada akhirnya suatu saat gerakan itu akan berhenti, jantung berhenti berdetak, mata berhenti berkedip, kaki berhenti melangkah, semua berhenti bergerak, ituah kematian.
Kematian bukan akhir hidup kita, melainkan kita nanti akan dibangkitkan dan di kumpulkan di padang Mahsyar. Maka wukuf di padang Arafah adalah lambang dikumpulkannya kita di padang Mahsyar, dimana tidak ada tolong menolong yang dapat dilakukan diantara sesama manusia. Wukuf ini memberikan rasa keharuan dan menyadarkan bahwa kita semua kelak akan diminta untuk mempertanggung jawabkan atas segala yang telah dikerjakan selama di dunia.
Allah berfirman dalam surat Al Hajj ayat 7
Di dalam ayat yang lain di surat Al Zalzalah ayat 6, Allahpun berfirman:
- Imam yang adil.
- Pemuda yang tunduk dengan beribadah kepada Allah.
- Seorang laki-laki yang hatinya digantungkan di masjid, yaitu selalu senang beribadah ke masjid.
- Dua orang laki-laki yang berkumpul untuk ibadah dan berpisah juga karena Allah.
- Seorang lelaki yang takut akan melanggar perintah Allah saat digoda oleh perempuan.
- Orang yang merahasiakan sedekahnya.
- Seseorang yang saat mengingat Allah takut akan siksaan api neraka
Tidak ada komentar:
Posting Komentar